Sports

Penjelasan Tekanan Ban, Peraturan yang Bikin Marquez Sengaja Disalip

Spread the love

iNews Game Sport – Marc Marquez diketahui sengaja membiarkan dirinya disalip untuk mengontrol tekanan ban dan menjaga performa motor tetap optimal. Strategi ini diperlukan karena tekanan ban yang terlalu tinggi dapat mengurangi grip dan mengganggu kestabilan motor. Meskipun kontroversial, aturan ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan serta menciptakan balapan yang lebih adil bagi semua pembalap.1

1. Apa Itu Tekanan Ban dalam MotoGP?

Tekanan ban merupakan salah satu aspek teknis paling penting dalam MotoGP karena berpengaruh langsung terhadap performa dan keselamatan pembalap. Tekanan yang terlalu rendah dapat meningkatkan grip tetapi menyebabkan ban cepat aus, sementara tekanan yang terlalu tinggi bisa mengurangi daya cengkeram dan membuat motor sulit di kendalikan. Oleh karena itu, setiap tim harus memastikan tekanan ban tetap dalam batas yang di tentukan oleh penyedia ban resmi, Michelin.

2. Peraturan Tekanan Ban yang Di Terapkan

Sejak musim 2023, MotoGP menerapkan aturan ketat terkait tekanan ban, di mana setiap pembalap harus menjaga tekanan minimum yang telah di tetapkan sepanjang balapan. Jika tekanan ban berada di bawah batas minimum dalam durasi yang di tentukan, pembalap dapat menerima penalti. Peraturan ini di buat untuk mencegah tim mencari keuntungan dengan menggunakan tekanan yang lebih rendah guna meningkatkan performa motor.

3. Mengapa Marquez Sengaja Di Salip?

Marc Marquez, salah satu pembalap MotoGP paling berbakat, di ketahui sengaja membiarkan diri nya di salip dalam beberapa balapan. Hal ini di duga berkaitan dengan aturan tekanan ban yang baru. Jika seorang pembalap terus berada dalam posisi terdepan, tekanan ban depan cenderung meningkat karena kurangnya aliran udara pendingin. Jika tekanan melebihi batas, grip akan berkurang, menyebabkan motor lebih sulit di kendalikan.

Dengan membiarkan diri nya di salip dan tidak terlalu agresif dalam mempertahankan posisi, Marquez dapat menjaga tekanan ban tetap stabil dalam batas yang di izinkan. Strategi ini bertujuan untuk menghindari penalti sekaligus menjaga performa ban hingga akhir balapan.

4. Dampak Peraturan Ini terhadap Balapan

Peraturan tekanan ban yang ketat membuat strategi balapan berubah. Pembalap harus lebih cermat dalam mengatur ritme agar tekanan ban tetap ideal sepanjang balapan. Hal ini juga berdampak pada persaingan di lintasan, di mana beberapa pembalap lebih memilih untuk tidak memimpin terlalu lama guna menjaga tekanan ban tetap optimal.

Beberapa pihak berpendapat bahwa aturan ini terlalu membatasi gaya balap agresif dan mengurangi aksi saling salip yang menjadi daya tarik MotoGP. Namun, dari sisi keamanan, regulasi ini di anggap penting untuk menghindari kecelakaan akibat ban yang kehilangan daya cengkeram secara mendadak.

5. Kesimpulan

Tekanan ban menjadi faktor krusial dalam performa motor di MotoGP. Dengan aturan baru yang ketat, pembalap seperti Marc Marquez harus menerapkan strategi cerdas, termasuk sengaja di salip, untuk menjaga tekanan ban dalam batas yang di izinkan. Meskipun kontroversial, peraturan ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan menciptakan persaingan yang lebih adil di lintasan.

Anda mungkin juga suka...