Turun di Dua Nomor Sekaligus: Ganda Putra dan Ganda Campuran
iNews Game Sport – Legenda bulutangkis Indonesia, Hendra Setiawan, kembali akan menunjukkan tajinya di Kejuaraan Dunia Senior 2025 yang akan di gelar di Jeonju, Korea Selatan. Meski sudah tidak berlaga di level profesional, Hendra tetap menjaga semangat kompetitifnya dengan turun di dua nomor sekaligus: ganda putra dan ganda campuran.1
Di nomor ganda putra, Hendra akan berpasangan dengan pemain senior Indonesia lainnya yang berpengalaman di kancah internasional.
Untuk nomor ganda campuran, Hendra akan berkolaborasi dengan mantan pemain nasional yang sudah dikenal publik bulutangkis tanah air.
Usia Bukan Halangan, Pengalaman Jadi Senjata Utama
Keikutsertaan Hendra di ajang ini bukan sekadar nostalgia, melainkan bentuk nyata dari semangat juang yang tak pernah padam. Meski usia sudah tak muda lagi, Hendra menegaskan bahwa diri nya masih memiliki ambisi besar untuk mempersembahkan gelar juara.
“Bermain di level senior memang berbeda. Kita tidak bisa lagi mengandalkan fisik semata. Pengalaman, strategi, dan komunikasi dengan pasangan jadi kunci utama,” ungkap Hendra dalam sesi latihan terbuka di Pelatnas Cipayung.
Ia juga menambahkan bahwa persiapan menuju turnamen ini sudah di lakukan jauh-jauh hari, termasuk menjaga kondisi fisik dan intensitas latihan yang di sesuaikan dengan kebutuhan pertandingan.
Dukungan Penuh dari PBSI dan Penggemar
Partisipasi Hendra dalam Kejuaraan Dunia Senior mendapat dukungan penuh dari PBSI sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusinya di dunia bulutangkis. Selain itu, para penggemar setia Hendra pun turut memberikan semangat melalui media sosial dan berbagai platform komunitas bulutangkis.
PBSI menyatakan bahwa kehadiran pemain seperti Hendra di ajang senior tak hanya penting untuk prestasi, tapi juga sebagai inspirasi bagi generasi muda.
Siap Ukir Sejarah di Panggung Legenda
Kejuaraan Dunia Senior 2025 bukan hanya tentang mengenang masa kejayaan, tapi juga menjadi arena serius bagi para legenda untuk tetap bersinar. Hendra Setiawan datang bukan untuk sekadar tampil, tetapi untuk kembali mengukir prestasi dan membuktikan bahwa semangat juara tak mengenal usia.