iNews Game Sport – Pertandingan seru antara Fnatic Onic dan Evos Glory di MPL ID Season 14 Week 8 menjadi salah satu laga yang paling dinantikan oleh para penggemar Mobile Legends di Indonesia. Dalam pertandingan ini, kedua tim saling beradu taktik dan skill demi meraih kemenangan penting menjelang babak playoff. Hasil akhir pertandingan ini berpengaruh besar terhadap klasemen dan perjalanan mereka menuju fase krusial di musim ini.1
Fnatic Onic yang sedang berada di puncak klasemen, menunjukkan performa impresif sejak awal musim. Dipimpin oleh kapten mereka, Sanz, tim ini mampu mempertahankan konsistensi dan dominasi di berbagai pertandingan. Namun, menghadapi Evos Glory yang juga memiliki reputasi sebagai salah satu tim terkuat di MPL ID, menjadi tantangan tersendiri. Evos Glory, dengan Cr1te sebagai pemain kunci, telah menunjukkan peningkatan performa dalam beberapa pekan terakhir.
MPL Fnatic Onic vs Evos Glory S14
Pada game pertama, Onic langsung tampil agresif dengan pick hero yang kuat di early game. Sanz menggunakan hero signature-nya, Ling, yang berhasil memberikan tekanan besar kepada Evos. Kombinasi antara permainan makro yang solid dan eksekusi cepat dari pemain-pemain Onic membuat Evos Glory kesulitan untuk mendapatkan momentum. Namun, Evos tetap berusaha dengan keras, memanfaatkan rotasi dan team fight untuk bertahan dari tekanan.
Game kedua menjadi puncak ketegangan di mana Evos Glory mencoba bangkit dari kekalahan. Mereka melakukan beberapa perubahan strategi, namun kekompakan dan strategi superior dari Fnatic Onic tetap sulit untuk diatasi. Dengan inisiasi brilian dari Butss menggunakan hero tank-nya dan serangan mematikan dari CW, Onic mampu menutup pertandingan dengan kemenangan 2-0 yang sangat meyakinkan.
Dengan hasil ini, Fnatic Onic semakin mengokohkan posisinya di puncak klasemen MPL ID Season 14. Sementara itu, Evos harus segera berbenah dan memperbaiki performa mereka untuk menghadapi pertandingan berikutnya di sisa musim reguler. Pertarungan ini sekali lagi membuktikan bahwa persaingan di MPL ID sangat ketat, dan setiap tim harus siap memberikan performa terbaik hingga akhir kompetisi.